Daftar Desa Terbaik di Indonesia

Daftar Desa Terbaik di IndonesiaKementerian Pedesaan pengembangan daerah tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) memilih Desa Wisata yang berhasil mengelola potensi wisata untuk memajukan perekonomian rakyat. Menurut Eko Sandjojo PDTT Mendes, desa wisata terbaik dengan sepuluh mendukung visi pemerintah untuk mempromosikan daerah melalui pariwisata karena sektor ini dianggap lebih mudah dan lebih cepat untuk dikembangkan.

Berikut desa terpilih adalah salah satu kategorinya, yaitu

Desa Terbaik Di Indonesia

A. Desa Sungai Nyalo, Painan

Terletak di Kecamatan Pesisir Selatan Koto XI Kabupaten Tarusan, Sumatera Barat, desa-desa tradisional desa yang dikenal sebagai bentuk zona Mandeh Painan. Pantai ini memiliki pilar pantai dan bukit. Selain bukit Mandeh yang menghadap ke pulau berbentuk batu, ada juga pantai yang terkenal dengan pulau Carocok Cubadak yang indah. Tidak diketahui di negara ini, banyak turis asing yang mengunjungi wilayah ini dikenal sebagai “Surga Selatan”.

B. Desa Madobak Mentawai

Selain potensi angkatan laut, Kepulauan Mentawai dikenal sebagai tiga desa tradisional yang masih memegang adat, salah satunya adalah Desa Madobak. Desa yang terletak di Kabupaten Siberut Selatan, Mentawai, Sumatera Barat, ini merupakan budaya tato yang dipercaya sebagai budaya tato tertua di dunia. Keseriusan pemerintah untuk melestarikan keunikan budaya lokal, menciptakan sebuah desa di Upper South Siberut sebagai Desa Tradisional Terbaik.

C. Desa Taman Sari, Banyuwangi

Terletak di daerah gunung berapi Ijen di kabupaten Slippery yang populer dengan objek wisata alamnya, Desa Taman Sari diapit oleh Camps Miner, Kampung Bunga dan Kampung Susu dibuka sebagai desa wisata pada pertengahan 2016. Selain kawah gunung Ijen, integrasi budaya Keunikan di tiga desa di taman Sari, membuat wisatawan tertarik untuk berhenti dan melihat budaya Osing yang unik. Osing suku asli di Banyuwangi, Jawa Timur. Pertunjukan musik terkenal dunia yang diselenggarakan Ijen Summer Festival adalah salah satunya.

D. Desa Pujon Kidul, Malang

Kombinasi gunung dan sawah tidak pernah gagal memanjakan mata. Juga rasa kopi panas yang menggoda, menikmati aktivitas alam menjadi begitu istimewa. Hal ini ditawarkan oleh Desa Wisata Pujon Kidul, Pujon, Malang, Jawa Timur, yang populer dengan air terjun Sumber Coban Pitu. Dinaungi oleh kegiatan bisnis argobusiness Kampung Homes yang berkelanjutan oleh warga adalah daya tarik utama. Ada bendungan untuk pengolahan susu, budaya keluarga obat untuk perkebunan seperti buah markisa, apel dan jambu biji.

E. Desa  Seigentung, Gunung

Gunung adalah salah satu kabupaten di Yogyakarta semakin karena potensi wisata. Terletak di dataran tinggi yang dibentuk oleh muntah vulkanik, Gunung memegang berbagai pengetahuan. Bagi pemerintah daerah, sains dan teknologi (Sains dan Teknologi) bahkan digunakan sebagai benih yang dapat meningkatkan ekonomi warganya.

F. Desa Ubud, Gianyar

Ketenaran desa Ubud, Gianyar, Bali, menyapu dunia, untuk buku “Eat, Pray, Love” oleh Elizabeth Gilbert. Juga film adaptasi buku yang dibintangi Julia Roberts. Buku dan film ini secara keseluruhan mampu menggambarkan keindahan budaya Ubud dan keunikan masyarakat. Ubud telah menjadi alasan bagi wisatawan domestik dan asing untuk datang ke Indonesia.

G. Desa Waturaka, Ende

Desa Waturaka, Kalimutu, Ende, Nusa Tenggara Timur terletak di dekat kawasan Danau yang terkenal. Selain pemandangan yang indah, desa ini memiliki konsep wisata yang unik, yang melibatkan wisatawan dalam kegiatan sehari-hari mereka. Turis mengunjungi WILL warga rumah, kemudian melakukan kegiatan seperti kesehatan warga. Jadi jangan heran jika Anda keluar mencangkul melihat Kaukasus di lapangan, mengangkat batu untuk membangun rumah dan mengajar bahasa Inggris di sekolah.

H. Desa  Ponggok, Klaten

Panji Ponggok, Kabupaten Pedesaan Ponggok Polanharjo, bisa menjadi tempat wisata paling populer di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Area kolam renang alami ini, yang dikenal sebagai tempat belajar bagi penyelam pemula. Yang menarik adalah, ada beragam tanaman bawah laut yang sangat menarik bagi penggemar foto. Salah satu konsekuensi dari Ponggok Panji mereka, desa-desa di sekitar lokasi wisata juga mendapat manfaat. Desa ini mampu menghasilkan Rp 6,5 miliar dalam setahun!.